SERANG – KPU Provinsi Banten bakal
mengundang pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten 2011 untuk
berdebat terbuka di salah satu televisi swasta nasional. Rencananya,
debat terbuka digelar 18 Oktober 2011.
Ketua Pokja Kampanye KPU Banten, Didih M Sudi mengatakan, pelaksanaan
debat terbuka dimaksudkan sebagai media komunikasi antara pasangan
cagub dengan para calon pemilih, terkiat visi, misi dan program
masing-masing cagub.
“Debat terbuka agar calon pemilih memperoleh gambaran utuh tentang
visi, misi dan program yang ditawarkan masing-masing pasangana Cagub,”
katanya siang tadi (15/09/2011).
Didih menyatakan, debat terbuka pasangan Cagub mengacu pada UU nomor
32/2004 tentang Pemerintahan Daerah dan perubahannya UU nomor 12/2008
dan Peraturan KPU nomor 14/2010 tentang Perubahan Atas Peraturan KPU
nomor 69/2009 Tentang Pedoman Teknis Kampanye Pemilihan Umum Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah memberikan amanat kepada Komisi Pemilihan
Umum untuk menyelenggarakan debat pasangan calon sebagai salah satu
metode Kampanye Pemilukada Gubernur Banten 2011.
“Peraturan tersebut keharusan menyelenggarakan debat pasangan cagub.
Para pasangan cagub diberikan kesempatan menyampaikan visi misinya
kepada masyarakat,” jelasnya.
Selain memberikan kesempatan kepada para pasangan calon, lanjut
Didih, debat cagub juga bertujuan agar masyarakat bisa lebih mengenal
para kandidat yang akan berlaga dalam Pemilukada Banten 2011.
Dalam debat terbuka juga akan digelar dialog interaktif antar
pasangan cagub dengan panelis untuk penajaman visi dan misi para
kandidat. Panelis dari kalangan professional dan akademisi yang
mempunyai integritas tinggi, jujur, simpatik, dan tidak memihak kepada
salah satu pasangan cagub.
“Penunjukkan panelis juga harus dengan persetujuan para pasangan
calon. Kami belum memutuskan, masih dalam tahap pengujian,” terangnya.
Ditambahkan Didih, tanggal 18 Oktober 2011 sebagai debat pertama
dengan harapan akan ada pemikiran baru bagi masyarakat mengenai calon
yang akan dipilihnya.
“Sebelum kampanye terbuka, diharapkan masyarakat yang punya hak pilih sudah menentukan calonnya,” kata Didih.
Didih menambahkan, rencananya untuk debat calon selain dilaksanakan
di televisi swasta nasional juga akan dilakukan di televisi lokal.
“Tentunya telivisi yang ditunjuk disesuaikan dengan demografi.
Kemungkinan televisi lokal di Serang dan Tangerang,” jelasnya.(REO)
0 komentar:
Posting Komentar